Kebudayaan Suku Jawa

        Suku Jawa adalah suku terbesar di Indonesia, kebanyakan mereka berasal dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta. Bahasa yang sering di gunakan oleh suku Jawa sehari-hari adalah bahasa Jawa. Bahasa Jawa memiliki aturan perbedaan kosa kata dan intonasi berdasarkan hubungan antara pembicara dan lawan bicara, yang dikenal dengan unggah-ungguh. Contohnya saat kita sedang berbicara kepada orang yang lebih tua atau dengan orang tua kita, haruslah menggunakan bahasa Jawa yang baik atau biasa disebut Kromo Inggil.
        Orang Jawa sebagian besar secara nominal menganut agama Islam. Tetapi ada juga yang menganut agama Kristen, agama Buddha, dan agama Hindu. Ada pula agama kepercayaan suku Jawa yang disebut sebagai agama Kejawen. Kepercayaan ini lebih terlihat seperti kepercayaan animisme dengan pengaruh Hindu-Buddha yang kuat, contoh kebudayaan Jawa yang sekarang ini masih bejalan adalah Sedekah Bumi, Pertunjukan Wayang Kulit, Ketoprak, dll. Suku Jawa mayoritas adalah seorang petani karena keadaan alam yang sangat mendukung. Suku Jawa adalah suku yang mempunya banyak sekali kesenian antara lain wayang, tari-tarian, keris, batik, gamelan, dll.

Gambar Wayang Kulit

Gambar Gamelan dari Jawa

Gambar Keris dari Jawa

Seperti halnya suku lain di Indonesia suku Jawa juga mempunyai ciri khas antara lain:

1. Rumah adat
2. Pakaian adat
3. Makan Khas, dll

         Suku Jawa adalah salah satu suku di negara Indonesia yang mempunyai bnyak sekali beragam tradisi dan kebudayaan sebagai wujud kepercayaan mereka terhadap Sang Maha Pencipta. Suku Jawa untuk saat ini banyak sekali tersebar di seluruh pulau di Indonesia. Suku Jawa juga terkenal dengan adat istiadat dan keramah-tamahannya.